Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

MULAI MENULIS DARI HAL-HAL SEDERHANA

Bagi para pemula, memulai menulis menjadi sesuatu yang menyulitkan karena biasanya mereka bingun mau memulai dari mana. Sebenarnya banyak sekali ide-ide yang berseliweran dalam pikiran, keluar masuk, namun ketika mau ditulis, sudah berjam-berjam duduk di depan laptop atau sudah memegang gadget tapi sama sekali tidak menghasilkan tulisan walau satu paragraf.

MULAI MENULIS DARI HAL-HAL SEDERHANA

Untuk itu, di antara trik mudah memulai menulis adalah dengan menuangkan sesuatu yang sederhana bahkan sangat sederhana. Pengalaman kita sehari-hari -dari sejak bangun tidur sampai tidur, kegiatan di tempat kerja, apa yang kita lihat di sekitar lingkungan di mana kita berada, sampai kepada perjalanan yang kita lakukan, di mana menurut sebagian orang tidak penting untuk diabadikan. Padahal bisa jadi perjalanan itu hanya sekali seumur hidup bisa dilakukan dan tidak pernah terulang lagi.

Karena langsung memulai dari sesutau yang berat akan menjadi kendala dan akan mengalami kesulitan-kesulitan dalam menuangkan ide besar tersebut. Ketika mengalami kendala-kendala tersebut, malah bukan menjadi semacam tantangan yang harus terus diselami dan dicari solusinya, malah dalam banyak kasus malah dijadikan alasan pembenar untuk mundur ke belakang dan membuatnya sama sekali tambah jauh dari dunia tulis-menulis.

Menulis dari sesutu yang sangat sederhana sebenarnya merupakan filosofi dari semua makhluk hidup yang ada di dunia ini. Dari sejak manusia, tumbuh-tumbuhan, hewan dan lain sebagainya. Artinya, bahwa apapun yang ada di dunia ini semuanya dimulai dari sesuatu yang sederhana dan kecil. Contoh, pohon durian yang tinggi dan besar dengan buah-buahannya yang bergelantungan nan lebat, pertamanya adalah dari biji kecil sederhana yang kemudian ditanam. Setelah itu baru tumbuh sedikit demikit sedikit karena mendapatkan asupan gizi, yaitu berupa air dan pupuk. Terus dirawat bertahun-tahun, baru kemudian menjadi besar dan berbuah sebagaimana yang kita lihat.

Begitu juga dengan menulis. Harus dimulai dari sesuatu yangh kecil dan sederhana. Mana kala tulisan-tilisan kecil dan sederhan itu dirawat, ditelateni dengan penuh kesabaran tanpa kenal lelah, maka bakat kita dalam menulis akan menjadi laksana pohon durian tadi, besar, tinggi dengan buah-buahannya yang banyak dan lebat sekali.


Karena mustahil, jika kita berharap menjadi penulis yang bisa menghasilkan karya-karya fenomenal tanpa pernah menulis dan memulai dari hal-hal yang sederhana. Untuk itu, kita banyak belajar dari Prof. Dr. H. Imam Suprayogo -mantan Rektor UIN Malang, di mana beliau telah secara istikamah menulis setiap hari. Dan tulisan-tulisan beliau -yang merupakan refleksi- dari sesuatu yang sederhana.

Lubuklinggau, 4/12/22/10 J. Awal 1444 H.

Posting Komentar untuk "MULAI MENULIS DARI HAL-HAL SEDERHANA"